Operasi Titik Pada Image Enhancement
Bajay X Generation -->
1. Operasi Titik
Operasi titik dalam image enhancement dilakukan dengan memodifikasi histogram citra masukan agar sesuai dengan karakteristik yang diharapkan. Histogram dari suatu citra adalah grafik yang menunjukkan distribusi frekuensi dari nilai intensitas piksel dalam citra tersebut.
Contoh perintah untuk menampilkan histogram adalah:
Operasi titik dalam image enhancement dilakukan dengan memodifikasi histogram citra masukan agar sesuai dengan karakteristik yang diharapkan. Histogram dari suatu citra adalah grafik yang menunjukkan distribusi frekuensi dari nilai intensitas piksel dalam citra tersebut.
Contoh perintah untuk menampilkan histogram adalah:
I=imread('rice.tif');
figure,imshow(I);
figure,imhist(I);
Beberapa teknik image enhancement melalui operasi titik antara lain adalah intensity adjustment (termasuk brightening dan darkening), histogram equalization, dan thresholding.
1.1 Intensity Adjustment
Intensity adjusment bekerja dengan cara melakukan pemetaan linear terhadap nilai intensitas pada histogram awal menjadi nilai intensitas pada histogram yang baru.
Perintah umum untuk melakukan pemetaan linear tersebut adalah:
J = imadjust(I,[low_in,high_in),[low_out,high_out])
dimana :
low_in merupakan nilai intensitas yang akan dipetakan sebagai low_out
high_in merupakan nilai intensitas yang akan dipetakan sebagai high_out
Contoh:
Citra rice.tif di samping memiliki nilai kekontrasan yang rendah.
Berdasarkan histogramnya, dapat diketahui bahwa citra ini tidak memiliki piksel dengan intensitas di bawah 40 dan di atas 225.
Untuk memperbaikinya, kita dapat memetakan histogram secara linear sehingga diperoleh sebuah citra baru yang memiliki rentang histogram antara 0 hingga 255.
Perintah untuk melakukan intensity adjustment:
low_in merupakan nilai intensitas yang akan dipetakan sebagai low_out
high_in merupakan nilai intensitas yang akan dipetakan sebagai high_out
Contoh:
Citra rice.tif di samping memiliki nilai kekontrasan yang rendah.
Berdasarkan histogramnya, dapat diketahui bahwa citra ini tidak memiliki piksel dengan intensitas di bawah 40 dan di atas 225.
Untuk memperbaikinya, kita dapat memetakan histogram secara linear sehingga diperoleh sebuah citra baru yang memiliki rentang histogram antara 0 hingga 255.
Perintah untuk melakukan intensity adjustment:
I=imread('rice.tif');
J=imadjust(I,[0.15 0.9],[0 1]);
figure,imshow(I);
figure,imhist(I);
figure,imshow(J);
figure,imhist(J);
1.2 Histogram Equalization
Teknik histogram equalization bertujuan untuk menghasilkan suatu citra keluaran yang memiliki nilai histogram yang relatif sama.
Contoh perintah untuk melakukan histogram equalization:
Teknik histogram equalization bertujuan untuk menghasilkan suatu citra keluaran yang memiliki nilai histogram yang relatif sama.
Contoh perintah untuk melakukan histogram equalization:
I=imread('rice.tif');
J=histeq(I);
figure,imshow(I);
figure,imhist(I);
figure,imshow(J);
figure,imhist(J);
1.3 Thresholding
Thresholding merupakan proses pemisahan piksel-piksel berdasarkan derajat keabuan yang dimilikinya. Piksel yang memiliki derajat keabuan lebih kecil dari nilai batas yang ditentukan akan diberikan nilai 0, sementara piksel yang memiliki derajat keabuan yang lebih besar dari batas akan diubah menjadi bernilai 1
Contoh perintah untuk melakukan thresholding:
Thresholding merupakan proses pemisahan piksel-piksel berdasarkan derajat keabuan yang dimilikinya. Piksel yang memiliki derajat keabuan lebih kecil dari nilai batas yang ditentukan akan diberikan nilai 0, sementara piksel yang memiliki derajat keabuan yang lebih besar dari batas akan diubah menjadi bernilai 1
Contoh perintah untuk melakukan thresholding:
I=imread('rice.tif');source » Imaging & Image Processing Research Group Institut Teknologi Bandung
J=im2bw(I,0.4);
K=im2bw(I,0.5);
figure,imshow(I);
figure,imhist(I);
figure,imshow(J);
figure,imshow(K);
0 Response to "Operasi Titik Pada Image Enhancement"
Post a Comment