Tutorial Turbo Pascal Part 3

Bajay X Generation -->
Setelah mencoba program Hangman, sesuatu pertanyaan yang timbul adalah mengapa komputer dapat mengetahui huruf yang kita masukan ada dalam tulisan atau tidak ?Ok, hal tersebut dapat terjadi karena adanya keputusan yang terprogram, artinya komputer dapat mengambil keputusan untuk berdasarkan aliran logika yang telah ditentukan sebelumnya yang dikenal sebagai algoritma. 

Bagaimana penulisan perintah pengambilan keputusan pada Pascal ?
Salah satu perintah struktur pengambilan keputusan adalah :
If condition Then statement;
Dimana condition adalah sesuatu yang bernilai True atau False, dan statement adalah perintah yang akan dijalankan.

Dapatkah anda memberikan sebuah contoh pemakaian perintah If ?
Baiklah, misalnya kita akan membuat program menentukan pembayaran berdasarkan berdasarkan jumlah belanja, jika diatas 100000 (seratus ribu) mendapatkan potongan 3%, maka programnya adalah sebagai berikut :
Uses Crt;
Var
     Belanja : Real;
Begin
     Clrscr;

    
Write(‘Jumlah belanja ? ‘); Readln(Belanja);
     If Belanja > 100000 Then Belanja := Belanja * 0.97;
     Writeln(‘Jumlah yang harus anda bayar ‘,Belanja:10:2);     Readln;
End.
Ok, saya mengerti bahwa pada prinsipnya Statement setelah Then akan dijalankan kalau condition setelah If menghasilkan nilai True. Bagaimana kalau condition True Statement1 dijalankan, dan sebaliknya Statement2 dijalankan ?
Untuk keputusan seperti ini, pascal menyediakan struktur pengambilan keputusan berikut:
If condition Then Statement1 Else Statement2;
Atau lebih baik ditulis sebagai
If conditon Then     Statement1
Else
     Statement2;
Langsung saya buatkan contoh :
Uses Crt;
Var
     Bilangan : Integer;
Begin
     Clrscr;     Write(‘Masukan Bilangan ? ‘); Readln(Bilangan);     If (Bilangan Mod 2) = 0 Then          Writeln (‘Genap’)     Else          Writeln (‘Ganjil’);     Readln;
End.
He-he-he, bagaimana kalau keputusannya lebih dari 2, misalnya 4 Statement yang harus dijalankan berdasarkan masing-masing condition ?Oh, hal itu bisa dilakukan dengan merangkai beberapa struktur If, misalnya :
If condition1 Then     Statement1
Else
If condition2 Then
     Statement2
Else
If condition3 Then
     Statement3
Else
     Statement4;
Jadi pada prinsipnya adalah terdiri dari tiga struktur If. Misalnya kita akan membuat nilai huruf dari angka dengan kriteria 80 keatas mendapat A, 70 s/d 79 mendapat B, 60 s/d 69 mendapat C, 50 s/d 59 mendapat D, dan dibawah 49 mendapat E, maka dapat ditulis menjadi :
if mark>=80 then     grade:='A'
else { 79 or below goes here }
if mark>=70 then
     grade:='B'
else { 69 or below goes here }
if mark>=60 then
     grade:='C'
else { 59 or below goes here }
if mark>=50 then
     grade:='D'
else { 49 or below goes here }
     grade:='E';
Wah panjang banget, adakah cara lain untuk melakukan hal tersebut ?
Selain struktur kendali If, pascal juga menyediakan suatu struktur Case, yang akan menjalankan statement berdasarkan range tertentu, adapun syntaxnya adalah sebagai berikut :
Case variabel Of     Range1 : Statement1;     Range2 : Statement2;     Range3 : Statement3;    
Else StatementN;
End;
Saya akan menggulangi contoh diatas dengan struktur Case :
Case mark of
     80..100: grade:='A';
     70..79 : grade:='B';
     60..69 : grade:='C';
     50..59 : grade:='D';
Else grade:='E';
End;
Lebih sederhana bukan.

Opss, hampir lupa, bagaimana kalau statement yang harus dijalankan pada masing - masing condition lebih dari 1 ?
Ya, benar, sering kita perlu menjalankan beberapa Statement pada masing-masing condition, untuk keperluan tersebut kita dapat memblok perintah-perintah tersebut dengan Begin … End;
Contoh :
If Belanja > 100000 Then
Begin
     Belanja := Belanja * 0.97;
     Writeln (‘Anda berhak mendapat potongan 3%’);
End;
Pertanyaan yang terakhir, bagaimana penulisan condition yang terdiri dari beberapa logika ?
Pertanyaan yang tepat sekali, untuk condition yang terdiri dari beberapa logika dapat anda gabungkan dengan operasi AND, OR. Misalnya kita akan mencari tahun kabisat.
In the Gregorian calendar, which is the calendar used by most modern countries, the following rules decides which years are leap years:
1. Every year divisible by 4 is a leap year.
2. But every year divisible by 100 is NOT a leap year
3. Unless the the year is also divisible by 400, then it is still a leap year.
Maka penulisan programnya menjadi :
If ((tahun Mod 4) = 0) And Not (tahun Mod 100 = 0)) Or (tahun Mod 400) = 0 Then      Writeln (‘Tahun Kabisat !’)
Else
     Writeln (‘Bukan Tahun Kabisat !’); 
Informasi :
- Modified by Ajay Batubara
- Sumber : indoprog : Indonesia Programmer.
- www.freewebs.com/salim_web

Read Users' Comments (0)

0 Response to "Tutorial Turbo Pascal Part 3"

Post a Comment

Sign up for PayPal and start accepting credit card payments instantly.